Kamis, 08 Oktober 2015

#TULISAN_1.SS_PENGANTAR BISNIS

BAGAIMANA CARA MEMBANGUN KARAKTER DI LINGKUNGAN KAMPUS

menurut saya membangun karakter di lingkungan kampus itu sederhana (simpel) yaitu "cerdas,terdidik dan aktif" sebagai seorang mahasiswa pasti sudah tahu mana yang baik dan mana yang buruk, mana yang harus di kerjakan terlebih dahulu dan mana yang tidak harus di kerjakan.Untuk membangun sebuah karakter di lingkungan kampus tidaklah sulit sebagaimana kita sering terbiasa untuk melakukan sebuah kedisiplinan, kejujuran dan kepribadian.

Etika pergaulan mahasiswa dapat di wujudkan dengan di berlakukan nya tata tertib di kampusnya. Dengan di berlakukannya tata tertib mahasiswa pasti akan membangun karakter di lingkungan kampusnya dengan baik. Karakter yang di miliki oleh setiap mahasiswa yang baik akan menjadi kunci keberhasilan mahasiswa dalam belajar.

Ada beberapa cara untuk membangun karakter dilingkungan kampus yaitu:

1. Memilih teman.
 • penyesalan biasanya datang terlambat, ini banyak di alami mahasiswa yang merasa tertipu oleh dirinya sendiri karena salah memilih teman bergaul. Jadi pilihlah teman yang dapat membuat diri anda menjadi maju untuk kedepanya.

2. Jangan mudah putus asa.
• orang yang sering berputus asa menandakan seorang kurang memiliki kemampuan. Mahasiswa yang cerdas pasti tidak akan mudah untuk putus asa. Justru sebaliknya, dengan segala keterbatasan yang dimilikinya, ia mampu berfikir dan bertindak mensiasati diri untuk dapat terus maju.

3. Tingkatkan membaca dan menulis.
• Gunakan waktu-waktu senggang untuk membaca dan menulis  yang berkaitan dengan tugas belajar. Keengganan membeli buku dan membaca buku yang berkaitan dengan materi pelajaran yang sedang di jalaninya akan menghambat proses belajar. Mahasiswa pada umumnya sangat gemar meng-copy transparasi dosen, padahal transparasi itu adalah sarana mengajar, bukan sarana belajar. (Termasuk saya sebenernya) :D

4. Jauhkan sifat sombong.
• Tidak ada satupun manusia yang segala kemampuannya melebihi orang lain. Kesombongan hanya akan menjauhkan diri kita pada kesempatan baik yang semestinya dapat kita raih. Bisa saja, karena sifat sombong kita, teman kita yang tadi nya mau mengajak berkerja di perusahaan besar menjadi enggan, teman-teman yang tadinya simpati karena kepintaran kita, menjadi antipati. Jadi jangan menjadi orang yang melihat kelebihan diri sendiri masih banyak orang yang lebih memiliki kelebihan.

5. Memiliki target.
• Biasakan memiliki target-target pribadi, misalkan di semester depan IPK saya harus naik, di tahun kelima saya harus bisa membuka usaha dan sebagainya. Untuk mencapai target-target tersebut, maka kita harus memiliki strategi atau siasat-siasat yang mungkin dapat kita kerjakan. Kita harus dapat menilai tentang kemampuan diri kita (apa yang kita miliki, apa kelebihan kita, apa kekurangan kita), selanjutnya kita harus dapat memandang masa depan (apa peluang yang bisa kita raih, apa tantangan yang akan kita hadapi), dan dari sana kita dapat melakukan manajemen diri (mengatur waktu, mengatasi kekurangan, memilih teman dan sebagainya).

Kesimpulannya adalah membangun sebuah karakter itu ada pada diri kita sendiri, kalau ingin mencapai sesuatu (kesuksesan) pasti ada sebuah keniatan untuk mencapai yang kita inginkan, begipun sebaliknya.